Cerita Para Raksasa: dari Zeus hingga Balung Buto Sangiran*
Secara
etimologi fosil diartikan sebagai sisa tulang belulang binatang atau sisa-sisa
tumbuhan dari zaman purba yang membatu atau yang tertanam di bawah lapisan
tanah (Badudu dan Zein, 2001). Suatu benda bisa disebut fosil apabila memiliki
syarat antara lain: merupakan sisa organisme, terawetkan secara alamiah, pada
umumnya padat/kompak/ keras,
mengandung kadar oksigen dalam jumlah sedikit, dan berumur lebih dari 10.000
tahun (Palmer, 2002). Fosil sebagai peninggalan penting bagi ilmu pengetahuan
juga memiliki sisi lain yang menarik, karena menghadirkan cerita yang berujung mitos dibalik bentuk
dan ukurannya maupun kisah penemuannya. Banyak mitos atau dongeng dari berbagai
wilayah di dunia yang berawal dari penemuan,
imajinasi dan interpretasi tentang fosil. Mitos
tentang fosil dapat dijumpai di berbagai
wilayah di dunia, seperti Cina, kawasan Mediterania, Yunani, bahkan
Indonesia...(Muh. Mujibur
Rohman)
No comments:
Post a Comment