History

History
"History Make Me Happy"

Thursday 18 August 2016

HAKEKAT SIMBOLISME MENURUT RAYMOND FIRTH
Raymond Firth membicarakan secara detail simbol-simbol yang terkait dengan tubuh dan rambut, dengan makanan dan bendera, dengan member dan menerima, dengan status dan peran. Teorinya berdasarkan pengalamannya sendiri hidup bersama dengan bangsa Tikopia dari Polynesia Barat. Menurut Raymond Firth, hakekat simbolisme terletak dalam pengakuan bahwa hal yang satu mengacu kepada (mewakili) hal yang lain dan hubungan antara keduanya pada hakekatnya adalah hubungan hal yang konkret dengan yang abstrak, hal yang khusus dengan yang umum.
Dalam pandangannya simbol dirumuskan sebagai kemampuan ganda untuk menyatakan dan menyembunyikan, atau bahkan kemampuan untuk menyatakan sesuatu dengan menyembunyikan, dan menyembunyikan sesuatu dengan menyatakannya. Hubungan itu sedemikian rupa sehingga simbol dari dirinya sendiri tampak mempunyai kemampuan untuk menimbulkan dan menerima akibat-akibat yang dalam keadaan lain hanya diperuntukkan bagi obyek yang diwakili simbol tersebut. Akibat-akibat itu kerap kali mempunyai muatan emosional yang kuat.
Firth memandang simbol mempunyai peranan yang penting dalam urusan manusia. Menurutnya, manusia menata dan menafsirkan realitasnya dengan simbol-simbol dan bahkan merekonstruksi realitasnya itu dengan simbol. Tambahan pula, simbol tidak hanya berperan untuk menciptakan tatanan. Sebuah simbol dapat menjadi sarana untuk menegakkan tatanan sosial atau untuk menggugah kepatuhan-kepatuhan sosial. Selain itu, sebuah simbol kadang-kadang dapat memenuhi suatu fungsi yang lebih bersifat privat dan individual, meskipun tidak mudah mengakui adanya nilai dalam sebuah simbol yang tidak mempunyai suatu acuan kepada pengalaman sosial yang lebih luas. 

No comments:

Post a Comment